PAM Jaya Jadi Perseroda: Bukan Privatisasi, Tapi Langkah Menuju Air Bersih Merata!

Lokakarya terkait 'Menakar Masa Depan Air di Jakarta'
Sumber :
  • Istimewa

Bagi dia, penting akuntabilitas publik dalam transformasi PAM Jaya menjadi Perseroda. Tujuan itu agar bisa memenuhi dua fungsi sekaligus yakni menyediakan layanan publik yang merata dan tetap hidup sebagai entitas bisnis yang kuat.

Lokakarya Menakar Masa Depan Air di Jakarta

Photo :
  • Istimewa

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Provinsi Jakarta, KH. Nurhadi menyoroti dimensi teologis pengelolaan air.

Ini bukan cuma tanggung jawab institusi, tapi ini tanggung jawab teologis,” ujarnya.

Menurut dia, ada tiga pendekatan yaitu Bayani (tekstual, berbasis agama), Burhani (sains dan teknologi untuk kemakmuran rakyat), dan Irfani (tasawuf, maksimalisasi potensi dan manajemen tepat).

Nurhadi menekankan prinsip utama kebijakan publik. Ia mengingatkan saat bicara kekuasaan pemerintahan maka kebijakan pemimpin harus berbasis kemaslahatan rakyat "Bukan kemaslahatan pemegang kuasa,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Lokakarya yang juga Ketua Bidang Seni Budaya MUI Provinsi Jakarta, KH. Lutfi Hakim menuturkan air sebagai sumber kehidupan yang melampaui aspek material. Kata dia, air memiliki makna spiritual, budaya, dan sosial.