Pemda Wajib Tahu! Dialog Publik Bisa Jadi Senjata Ampuh Tangkal Konflik

Kepala BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo
Sumber :
  • Istimewa

Lebih lanjut, ia menuturkan Pemda bersama unsur Forkopimda juga perlu melakukan pemetaan secara berkala terhadap potensi kerawanan. Hal itu baik di sektor agraris, sosial, maupun politik.

Latih Kader Kelola Lingkungan, Ketua MLH Muhammadiyah: Dari Limbah jadi Berkah

Kata dia, langkah itu agar dapat merumuskan langkah antisipatif yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. 

"Untuk itu, Bapak/Ibu diharapkan yang ada di daerah khususnya untuk terus menerus melakukan pendalaman dan pemetaan isu yang mungkin timbul itu apa saja, sehingga kedepannya tidak ada lagi yang mengarah pada tindakan-tindakan anarkis," ujar Yusharto. 

Soroti Kasus Kuota Haji, Kiai Muhaimin Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka: Jangan Dibikin Serial Drama!

Kemudian, Yusharto juga menyampaikan penting pula menyikapi aspirasi publik secara bijak. 

Menurut dia, aspirasi masyarakat yang disampaikan secara murni adalah hal positif dan harus dihargai. Namun, dalam praktiknya seringkali terdapat upaya dari pihak tertentu untuk menunggangi situasi tersebut demi kepentingan yang bisa menimbulkan kericuhan. 

Siap Jadi Favorit Baru Warga Urban, Mie Star Global Sajikan Perpaduan Kuliner Autentik dan Kopi Kekinian

Maka itu, ia pun mendorong seluruh perangkat daerah, aparat keamanan, hingga tokoh masyarakat bisa selalu jaga koordinasi. Selain itu, memperkuat dialog publik agar aspirasi dapat tersalurkan dengan baik tanpa mengarah pada tindakan anarkis.

Selain aspek komunikasi publik, Yusharto juga menyoroti pentingnya untuk perkuat sistem keamanan berbasis masyarakat melalui aktivasi kembali Sistem Keamanan Lingkungan atau Siskamling. 

Halaman Selanjutnya
img_title