Anis Matta Ajak Muhammadiyah Untuk Ikut Menavigasi Bangsa

VIVA Jakarta – Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI, Anis Matta, melakukan dialog dan silaturahmi dengan Pengurus Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Utara. Anis menyebut, saat ini bangsa Indonesia menghadapi tahun-tahun yang tidak gampang. Ini juga adalah kondisi yang dialami berbagai negara di dunia. 

"Hampir seluruh negara tengah dilanda konflik militer. Kita sedang memasuki tahun-tahun yang berat di berbagai negara di dunia. Ini kejadian yang merata. Keadaan sedang susah," Jelas Anis Matta, dalam keterangannya yang diterima, Senin 1 September 2025.

Menurut Ketua Umum Partai Gelora (Gelombang Rakyat) tersebut, kondisi ini terjadi karena adanya krisis. Tetapi kebanyakan orang tidak memahami kondisi demikian. "Tidak paham dengan apa yang sedang terjadi. Padahal ini sangat rumit," tegasnya. 

Dua krisis tersebut, adalah krisis sistem yang merupakan akumulasi dari 30 tahun ini, dimana neofeodal menguasai dunia. Selain itu, lanjutnya adalah krisis ekonomi.

"Tidak ada pemimpin yang bisa menyelesaikan masalah dengan sim-salabim selesai. Ada proses, dan itu butuh waktu," ujarnya. 

Maka dari persoalan-persoalan itu, Anis berharap Muhammadiyah sebagai organisasi terbesar, ikut menavigasi bangsa. Ikut membantu pemerintah dalam rangka pendewasaan terhadap umat saat ini.

"Umat Islam mayoritas di Indonesia, dan Muhammadiyah adalah salah satu yang terbesar di dalamnya. Maka Muhammadiyah bertanggung jawab menavigasi bangsa ini," katanya. Dia juga berharap warga Muhammadiyah tidak menjustifikasi personal sebagai penyebab dari masalah bangsa.

Sementara itu, Ketua PW Muhammadiyah Sulawesi Utara, Masrur mengatakan, pihaknya mendapat pemahaman yang terang dari Anis, dalam melihat kondisi bangsa sekarang ini. Dia senang, mengingat Anis adalah tokoh yang juga pernah berkiprah di organisasi otonom Muhammadiyah.

"Bagi warga Muhammdiyah Pak Anis Matta tidak asing, karena beliau merupakan Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Kota Makassar. Kita mendapatkan pemahaman yang jelas dan terang tentang kondisi bangsa saat ini," kata Masrur.

Sebelumnya, Anis Matta juga menggelar dialog dan melakukan silahturahmi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulut. Juga dengan sejumlah oganisasi masyarakat Islam.

"Saya bersilahturahim dengan Ketua MUI Sulewsi Utara KH Abdul Wahab Abdul Gafur. Kami berdiskusi tentang Dunia Islam sesuai dengan tupoksi saya di Kementerian Luar Negeri, tak terkecuali soal Palestina," kata Anis Matta.

Ketua Umum Partai Gelora ini mengaku berdikusi mengenai peran ulama bagi umat dalam situasi saat ini, terutama di tengah eskalasi konflik baik di dunia maupun di dalam negeri.

"Para ulama melakukan peran yang ingin saya sebut sebagai tarsyidul ummah. Yaitu mendewasakan umat dalam situasi konflik dunia saat ini, termasuk  yang terjadi negeri kita sendiri, terutama di hari-hari terakhir ini," pungkasnya.