Jalan TB Simatupang Macet Parah, Gubernur DKI Dorong Pemerintah Pusat Bertindak
- ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.
VIVA Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menyoroti persoalan macet kronis di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Ia memastikan segera mengirim surat resmi kepada Pemerintah Pusat untuk mencari solusi.
Menurut Pramono, biang kerok kemacetan di jalur utama itu adalah keberadaan bedeng-bedeng Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memakan badan jalan.
“Untuk TB Simatupang, memang problemnya ada PSN. Itu adalah proyek Pemerintah Pusat dan keluhannya memang berkepanjangan,” ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.
Pramono mengaku sudah meninjau langsung kawasan tersebut pada 16 Agustus 2025 tanpa pengawalan. Dari pantauannya, kondisi macet di sana tergolong parah. Ia meminta agar bangunan sementara proyek diperkecil demi kelancaran arus kendaraan.
“Maka saya sudah perintahkan kepada jajaran Bina Marga, Dinas Perhubungan, Satpol PP yang pertama, saya minta untuk bedeng-bedengnya dikecilin. Tidak seperti sekarang, ada yang gede banget,” tegasnya.
Selain itu, ia juga mengimbau warga untuk memanfaatkan jalur alternatif agar beban lalu lintas di TB Simatupang tidak semakin berat.
“Masyarakat yang melewati TB Simatupang, bisa ada alternatif jalan lain. Apakah melalui jalan tol yang baru atau melalui dalam kota. Sebab kalau semuanya lewat TB Simatupang, pasti kemacetannya luar biasa,” kata Pramono.
