Donnarumma Makin Merapat ke City, Begini Respons Mengejutkan Pep soal Nasib Ederson

Pelatih Man City Pep Guardiola
Sumber :
  • Instagram Peptim

VIVA Jakarta - Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengeluh soal jumlah pemain di skuad asuhannya. Menurut dia, Erling Haaland Cs terlalu gemuk sebagai tim untuk mengarungi Liga Inggris 2025/26.

Jadwal Liga Inggris Malam Ini: Aston Villa vs Newcastle hingga Wolves vs Manchester City

Di partai perdana Premier League, The Citizens mampu tampil ciamik dengan menggasak Wolverhampton Wanderers dengan skor 4-0.

“Terlalu banyak pemain. Saya suka skuad dalam, tapi saya tidak ingin ada pemain yang harus ditinggal di rumah. Itu tidak sehat,” kata Pep Guardiola dikutip dari ESPN, Senin, 18 Agustus 2025.

Drama Enam Gol di Anfield, The Reds Amankan Tiga Poin Perdana

Di laga melawan Volverhamton, City tampil dominan. Erling Haaland mencetak dua gol, sementara dua rekrutan baru, Tijjani Reijnders dan Rayan Cherki, masing-masing menyumbang satu gol.

Guardiola menyampaikan pesan terkait pentingnya menciptakan atmosfer kompetitif yang sehat di dalam tim. Ia bilang semua pemain harus merasa punya kesempatan bermain dan berkontribusi.

Efek Domino Donnarumma yang Makin Dekat ke Etihad, Ederson Bakal Dilego Man City

Pep juga bicara soal absennya kiper utama Ederson di laga perdana. Dia menegaskan kiper asal Brasil itu menderita gastroenteritis. 

 

Kiper asal Brasil Ederson Moraes.

Photo :
  • Instagram Ederson

 

Meski Ederson dikaitkan dengan rumor pindah ke Galatasaray, Guardiola bilang absenya kiper timnas Brasil itu bukan karena alasan transfer. 

Sinyal Man City mendatangkan kiper asal Italia Gianluigi Donnarumma juga terus menguat belakangan. Pep menjawab soal nasib Ederson yang ditawar Galatasaray.

“Saya tidak punya kabar. Jika pemain ingin pergi, maka dia harus pergi. Tapi, sesuai ketentuan klub,” ujar Pep di laman resmi klub.

Dalam laga perdana, James Trafford tampil sebagai penjaga gawang dan mampu jalani debut yang solid. Sementara, Ait-Nouri juga tampil cemerlang meski harus menghadapi mantan klubnya.

Guardiola menilai timnya belum mencapai performa ideal terutama menurunnya performa di babak kedua. 

Ia juga menyinggung kecepatan dalam transisi serangan yang menjadi keunggulan City kali ini. 

“Kami menghukum mereka di transisi karena punya kecepatan luar biasa, itu senjata yang ingin kami pakai lebih sering,” ujar Guardiola.

Adapun pemain asal Belanda Reijnders tampil on fire dalam debutnya di Liga Inggris dengan  berperan dalam dua gol Haaland. Pep pun tak ragy memuji penyerang timnas Belanda itu. 

“Dia pemain yang luar biasa dan langsung memberikan dampak sejak hari pertama,” kata Guardiola.