Relawan Setuju Prabowo Pangkas Komisaris dan Tantiem di BUMN, Tasrif: Dukung Penuh

Tasrif M Saleh (Kanan) Bersama Habiburokhman
Sumber :
  • Dok Pribadi

Prabowo menyoroti BUMN yang dalam pengelolaannya tidak benar. Ada BUMN yang sebenarnya merugi, tetapi jumlah komisarisnya sangat banyak. Untuk itu, Presiden ingin lebih wajar. Maka ia menegaskan untuk memangkas jumlah komisaris di BUMN, serta menghapus tantiem untuk mereka sepenuhnya.

Bobby Rasyidin Diangkat Jadi Dirut Baru KAI Gantikan Didiek Hartantyo

Keberatan Tantiem Dihapus? Ini Penegasan Prabowo

Nampaknya Presiden Prabowo sadar, bahwa keputusan-keputusannya terkait BUMN termasuk menghapus tantiem, membuat banyak pihak tidak nyaman, tidak setuju. Tapi di sini, Prabowo memberi pilihan tegas.

Waskita Karya Groundbreaking Proyek Gedung UGM Senilai Rp 113,08 Miliar, Target Selesai Tahun Depan

“Kalau keberatan tidak menerima tantiem, langsung berhenti saja.” 

Riuh tepuk tangan dan dukungan dari anggota parlemen yang menyaksikan sikap tegas Kepala Negar tersebut. 

Jelang HUT ke-80 RI, 76 Calon Paskibraka Ikuti Latihan Gabungan

Wow, Bisa Efisiensi Sampai Rp 8 Triliun

Dengan menghapus tantiem bagi komisaris-komisaris BUMN, ternyata memberi dampak yang besar untuk anggaran negara. Rosan Roeslani, CEO BPI Danantara, sebelumnya menyebut kalau penghapusa tantiem dan pemotongan intensif di BUMN, bisa menghemat anggaran negara sampai Rp 8 triliun.

Halaman Selanjutnya
img_title