Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob hingga 22 Agustus
- Dok. Istimewa
VIVA Jakarta –Warga pesisir utara Jakarta diminta meningkatkan kewaspadaan menyusul potensi banjir rob yang diprediksi melanda hingga akhir pekan ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebut fenomena pasang besar air laut menjadi pemicu utama.
“Banjir rob ini diperkirakan terjadi sejak 17 Agustus hingga 22 Agustus 2025,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Selasa, 19 Agustus 2025.
Menurut Yohan, pasang maksimum air laut yang bersamaan dengan fase bulan baru berpotensi meningkatkan ketinggian rob di wilayah pesisir utara Ibu Kota. Puncaknya diperkirakan berlangsung pada pukul 17.00 hingga 22.00 WIB.
Sejumlah titik yang rawan terdampak antara lain Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok hingga Kepulauan Seribu.
Pada Selasa dini hari, rob sempat merendam beberapa wilayah di Jakarta Utara, yakni tiga RT di Kelurahan Pluit dan satu RT di Kelurahan Marunda. Namun, genangan air sudah surut sekitar pukul 04.00 WIB.
Ia menambahkan, surutnya genangan tidak lepas dari kerja sama aparat wilayah dengan BPBD DKI Jakarta yang memastikan saluran air berfungsi, serta dukungan untuk penyintas di lapangan.
“BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan,” ujar Yohan.