Pengurus RT & RW DKI Jakarta Bernapas Lega, Dana Operasional Mulai Naik Oktober

Ilustrasi aktivitas RT di Cilincing, Jakut.
Sumber :
  • Antara FOTO

Meski demikian, Pramono menyampaikan ia berkomitmen menepati janji yang pernah dilontarkan saat masa kampanye.

Pramono Minta Dinas di Pemprov DKI Cabut Kebijakan WFH: Kondisi Masyarakat Sudah Normal Kembali

Maka itu, ia menekankan kenaikan dana operasional RT dan RW akan dilakukan secara bertahap hingga mencapai target yang pernah di janjikan.

“Saya selalu orang yang konsisten dengan apa yang saya janjikan. Dan, berikutnya nanti secara perlahan akan kami naikkan,” kata Pramono.

Pramono Lantik 992 Pejabat Fungsional ASN, Ini Rinciannya

Kenaikan dana operasional RT dan RW merupakan salah satu janji politik Pramono Anung bersama Wakil Gubernur Rano Karno dalam kampanye Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Saat itu, Pramono berjanji akan menaikkan dana operasional pengurus RT dan RW hingga dua kali lipat.

Pramono Sebut Beras Langka di Pasar Jakarta karena Panic Buying

Adapun biaya operasional RT hanya Rp2 juta, sementara RW Rp2,5 juta. Padahal, menurut Pramono, jumlah RT dan RW di Jakarta tak terlalu banyak, sekitar 30.900.

Dengan seandainya biaya operasional RT masing-masing ditambah menjadi Rp4 juta dan RW Rp5 juta per bulan, total anggaran sekitar Rp68 miliar. (Ant)