Jakarta Disiapkan jadi Kota Global, Pramono: Pendidikan Anak Usia Dini Harus Holistik dan Bermutu
- Antara FOTO
VIVA Jakarta - Proyeksi Jakarta yang disiapkan masuk jajaran kota global mesti didukung dari berbagai elemen. Tak hanya pembangunan infrastruktur tapi juga faktor kualitas sumber daya manusia atau SDM.
Demikian disampaikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo dalam sambutannya pada acara pengukuhan Bunda PAUD DKI Jakarta 2025 di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 12 September 2025.
Dijelaskan Pram, sapaan akrabnya, bahwa salah satu upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam meningkatkan kualitas SDM dengan memperhatikan pendidikan anak usia dini (PAUD) yang berkualitas dan berkelanjutan.
“Kehadiran Bunda PAUD akan memberikan kontribusi besar bagi masa depan Jakarta, karena pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting sebelum anak-anak memasuki jenjang pendidikan dasar,” kata Pram.
Di acara itu, Pram juga sempat mengukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta Endang Nugrahani, sebagai Bunda PAUD DKI Jakarta.
{{ photo_id=1302 }}
Menurut dia, PAUD punya peran strategis sebagai fondasi kecerdasan, kesehatan, dan kesejahteraan anak.
Pun, ia menambahkan ada berbagai penelitian yang menunjukkan kesiapan belajar sejak PAUD berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan akademik anak. Menurut dia, hal itu sejalan dengan kebijakan Wajib Belajar 13 Tahun yang memprioritaskan anak usia 5-6 tahun.
Maka itu, ia mengatakan penting peran Bunda PAUD dalam menghadirkan layanan pendidikan holistik dan integratif. Cata itu dengan pendidikan yang tidak hanya mengajar, tetapi juga melindungi, menyehatkan, dan meningkatkan kesejahteraan anak sejak dini.
“Saya yakin Bunda PAUD mampu memandu perkembangan anak-anak didik, termasuk mereka yang membutuhkan pendekatan lebih humanis, seperti yang saya temui saat berkunjung ke panti asuhan,” jelas politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu.
Lebih lanjut, Pram juga mengajak agar Bunda PAUD bisa bersama-sama mewujudkan pendidikan anak usia dini yang tuntas, bermutu, dan berkelanjutan di Jakarta. (Ant)
