Puluhan Siswa di Pasar Rebo Keracunan MBG, Kepala SPPG hingga Koki Diperiksa Polisi
- Antara FOTO
VIVA Jakarta - Sebanyak 20 siswa SDN 01 Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur keracunan massal usai mengkonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG). Kasus keracunan ini pun ditangani Polsek Pasar Rebo.
Kapolsek Pasar Rebo AKP I Wayan Wijaya menjelaskan pihaknya saat ini memeriksa lima saksi mulai dari koki hingga orang pengantar program MBG.
"Saat ini yang dimintai keterangan ada lima, dari koki (tukang masak), sekolah dan ada juga pengantar makanan," kata AKP Wayan Wijaya di Jakarta dikutip pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Dia menambahkan polisi juga sudah meminta keterangan dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Badan Gizi Nasional Yayasan Ameena Mulya Indonesia, Jalan Raya Tengah RT 09/03 Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
"Kepala SPPG terkait, juga kita mintai keterangan langsung perihal menu MBG yang dibagikan hari ini," ujar Wayan.
Kasus keracunan MBG di Pasar Rebo
- ANTARA/Dokumentasi Pribadi
Lebih lanjut, Wayan mengatakan, dari penyelidikan awal, terdapat perbedaan warna, tekstur dan aroma menu mi dalam MBG tersebut. Tekstur menu mi yakni ada yang kering dan basah.
"Ada yang rasa terlalu matang. Setelah matang tidak berbau, tapi yang masaknya terlalu lama mungkin ada indikasi bau," jelas Wayan.
Dari 20 siswa yang keracunan MBG, hanya lima siswa SDN 01 Gedong yang sempat dibawa ke RSUD Pasar Rebo. Namun, lima siswa itu tak lama kemudian sudah dipulangkan dan dapat kembali beraktivitas.
"Untuk siswa, saat ini semuanya sudah pulang, sudah diperbolehkan pulang, tidak ada yang dirawat. Cuma dirujuk aja. Tapi, semuanya sehat," ujar Wayan.
Adapun, 15 siswa lain sudah dijemput orang tua masing-masing dan ditangani dengan pemberian obat pencegahan oleh puskesmas.
Insiden keracunan massal itu terjadi sekitar pukul 07.25 WIB. Saat itu, beberapa siswa usai mengikuti pelajaran olahraga. Kemudian, secara bersamaan sekolah sudah membagikan MBG untuk kelas satu, dua, lima dan enam.
Selanjutnya, ada anak kelas satu dan dua yang hendak menyantap menu MBG, beberapa siswa memberitahukan ke guru bahwa mi dalam menu MBG tersebut bau.
Lalu, tak lama setelah itu, beberapa siswa mual, pusing dan muntah. Pihak sekolah pun langsung menginformasikan ke siswa lainnya untuk tidak melanjutkan makan menu MBG yang sebelumnya sudah dibagikan.
Menu MBG pada Selasa ini yaitu mi goreng, telur goreng, tahu, capcay dan strawberry. Indikasi keracunan diduga berasal dari makanan mi goreng yang berwarna pucat dan bau. (Ant)