BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca untuk 7 Provinsi di Indonesia, Ini Daftar Wilayahnya
- Tangkapan Layar YouTube Info BMKG
Jakarta –Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk 7 provinsi di Indonesia. Hal itu terkait dengan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, Kamis, 7 Agustus 2025.
Dilansir dari laman BMKG, peringatan dini tersebut untuk Provinsi Sulawesi Utara, Lampung, Papua Barat, Sumatera Barat, Sulawesi Tengah, Maluku Utara dan Maluku.
Peringatan dini cuaca di wilayah Sulawesi Utara pada 7 Agustus 2025 pukul 07.24 Wita, berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 07.36 Wita di sejumlah wilayah di provinsi tersebut. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 10.00 Wita.
Kemudian peringatan dini cuaca di wilayah Lampung pukul 05.30 WIB berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 06:00 WIB di sejumlah wilayah di Lampung. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 09.00 WIB.
Selanjutnya, peringatan dini cuaca wilayah Papua Barat pukul 07.30 WIT berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 08.00 WIT di Kabupaten Teluk Wondama: Wasior, Windesi, Teluk Duairi, Wondiboy, Wamesa, Rasiei, Kuri Wamesa, Nikiwar, Soug Jaya.
Kondisi itu dapat meluas ke wilayah Kabupaten Manokwari: Manokwari Selatan, Tanah Rubuh; Kabupaten Teluk Bintuni: Wamesa, Fafurwar, Kuri, Kaitaro; Kabupaten Teluk Wondama: Naikere; Kabupaten Kaimana: Teluk Arguni Atas; Kabupaten Manokwari Selatan: Ransiki, Oransbari, Neney, Momi Waren, Tahota.
Lalu peringatan dini cuaca di wilayah Sumatera Barat pukul 04.40 WIB berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 05.10 WIB di Kabupaten Solok: Tigo Lurah; Kabupaten Sijunjung: Tanjung Gadang; Kabupaten Dharmasraya: Sembilan Koto. Kondisi tersebut dapat meluas ke wilayah Kabupaten Sijunjung: Sijunjung, Lubuak Tarok, Sumpur Kudus