Fakta Tragis Tragedi Gaza: 7 Warga Meninggal karena Kelaparan, Total Korban Tembus 251 Jiwa
- Abdel Kareem Hana/Foto AP
Gaza, VIVA Jakarta - Kebiadaban zionis Israel yang melakukan blokade menambah jumlah korban jiwa dari warga Gaza, Palestina karena bencana kelaparan. Dari laporan terbaru, rumah sakit di Gaza kembali mencatat tujuh kematian dalam sehari.
Mengutip dari WAFA, Senin (18/8), dari tujuh korban jiwa itu dua di antaranya masih anak-anak. Dengan demikian, total warga yang meninggal akibat kelaparan dan malnutrisi di Gaza menjadi 251 orang, termasuk 110 anak.
Berdasarkan laporan WAFA, krisis kemanusiaan di Gaza terus memburuk karena pengepungan yang diberlakukan Israel. Selain itu, Gaza tak bisa masuk pasokan pangan dan obat-obatan sehingga terjadi krisis.
Adapun otoritas Israel sejak 2 Maret lalu telah menutup seluruh perbatasan dengan Jalur Gaza. Dampak kekejaman zionis, akses masuk sebagian besar bantuan kemanusiaan pangan dan medis teradang. Akibatnya, bencana kelaparan merajalela di wilayah tersebut.
Agensi Pekerjaan dan Pemulihan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) sudah memperingatkan bahwa kasus malnutrisi di kalangan anak-anak Gaza melonjak.
Warga Palestina, kelaparan akibat serangan dan blokade tentara Israel.
- Ali Jadallah/ Anadolu
Merujuk data UNRWA bahwa anak-anak berusia 5 tahun ke Bawah yang mengalami malnutrisi meningkat dua kali lipat pada Maret hingga Juni akibat pengepungan oleh Israel yang hingga kini masih berlangsung.
