Kemenag Pacu Madrasah sebagai Pusat Inovasi Internasional
- Istimewa
Selaras dengan Tiga Pilar Prioritas Menag 2025–2029
Untuk diketahui, MABIMS 2025 juga diposisikan sejalan dengan program prioritas Menteri Agama RI 2025–2029. Ada tiga pilar yang kini menjadi arah besar pembaruan madrasah. Pertama, yakni koteologi, yang merupakan pengintegrasian kesadaran ekologis dengan nilai Islam dalam tata kelola pendidikan, agar madrasah melahirkan generasi peduli bumi.
Kedua, Cinta Kemanusiaan. Yakni menumbuhkan empati, solidaritas, dan harmoni sosial lintas perbedaan. Ketiga, Madrasah Unggul Terintegrasi. Yang merupakan pengokohan mutu pendidikan berbasis teknologi, karakter, dan tata kelola modern yang menyatu dari perencanaan hingga implementasi.
Prof. Arskal menegaskan bahwa ketiga pilar ini menjadi fondasi agar madrasah tak hanya menjaga tradisi keislaman moderat, tetapi juga tampil sebagai pusat inovasi yang siap bersaing di kancah global.
“Madrasah harus menjadi laboratorium masa depan: ramah lingkungan, humanis, unggul, dan terhubung dengan dunia,” tandasnya. Kemenag punya harapan besar bahwa madrasah di Indonesia dan juga Asia Tenggara, makin diperhitungkan sebagai institusi pendidikan yang modern, relevan serta berkelas dunia.