Pameran Ruang Cipta 2025, Dorong Hilirisasi Digital dan SDM Melek Teknologi
- Dok. Istimewa
VIVA Jakarta –Pameran teknologi bertajuk Ruang Cipta siap digelar Radya Labs pada 11 September 2025. Ajang ini akan menampilkan karya anak bangsa di bidang teknologi, inovasi, dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
CEO Radya Labs, Puja Pramudya, menyebut pameran ini menjadi ruang penting untuk menunjukkan potensi AI yang tak hanya dipandang sebagai ancaman, tetapi justru bisa memberi nilai tambah bagi manusia.
“Seperti diketahui saat ini dunia diterpa gelombang artificial intelligence yang membuat kita banyak kebingungan apakah AI ini bisa menggantikan manusia atau justru meningkatkan nilai tambah manusia,” ujar Puja, dikutip Minggu, 7 September 2025.
Menurutnya, Ruang Cipta dirancang sebagai wadah kolaborasi antara startup, swasta, perguruan tinggi, hingga pemerintah. Kampus diharapkan dapat menghadirkan talenta dan riset yang relevan, sementara pihak swasta berperan menyerap teknologi yang dikembangkan. Pemerintah, kata Puja, penting dalam menghadirkan kebijakan yang benar-benar mendukung ekosistem digital.
Apabila sinergi ini terjalin dengan baik, lanjutnya, Ruang Cipta diyakini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi menuju visi Indonesia Emas 2045, terutama lewat hilirisasi digital dan pemanfaatan AI. Dampaknya bukan hanya pada penciptaan lapangan kerja, tapi juga peningkatan kualitas sumber daya manusia yang paham teknologi.
“Hingga akhirnya bisa menciptakan Indonesia yang lebih sejahtera dan berdikari teknologi,” ucap Puja.
Acara akan berlangsung di Ganara Art & Binus University International, FX Sudirman, Jakarta, terbuka untuk umum mulai dari mahasiswa, akademisi, pegiat teknologi, pemangku kebijakan hingga investor.