Kapal Misi Kemanusiaan untuk Gaza Diserang Israel, PKS: Tindakan di Luar Kemanusiaan, Sangat Brutal!
- Dok. PKS
VIVA Jakarta — Kebiadaban zionis Israel kembali jadi sorotan dunia karena menyerang kapal Global Sumud Flotillah yang tengah berlayar membawa misi kemanusiaan ke Gaza, Palestina. Aksi Israel itu sebagai pelanggaran berat terhadap hukum internasional.
Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS, Ahmad Heryawan alias Aher mengecam keras tindakan Israel yang menyerang kapal yang membawa bantuan kemanusiaan menuju Gaza. Bagi dia, cara Israel itu sudah melanggar prinsip kemanusiaan.
“Tentu ini adalah tindakan di luar kemanusiaan, mengganggu keamanan internasional, dan melanggar hukum internasional," kata Aher, dalam keterangannya dikutip pada Kamis, 2 Oktober 2025.
Aher mengatakan serangan biadab Israel itu memperlihatkan kondisi di Gaza yang makin memburuk. Sebab, warga Palestina terutama perempuan dan anak-anak yang membutuhkan bantuan pangan dan medis.
Rakyat Palestina dipaksa mengungsi imbas invasi Israel.
- Akun X UNRWA.es
Dia mengkritik keras Israel yang menyerang kapal yang membawa bantuan kemanusiaan untuk makanan anak-anak hingga perempuan.
“Sebuah pelayaran untuk membantu kemanusiaan, untuk bantu kaum perempuan, anak-anak yang membutuhkan makanan, kemudian diserang dan dihambat. Ini tentu tindakan yang sangat brutal, tindakan melanggar kemanusiaan yang sangat berat,” ujar eks Gubernur Jawa Barat itu.
Pun, Aher mendesak agar dunia internasional tidak hanya mengecam. Tapi, harus mengambil tindakan nyata terhadap Israel.
“Semua pihak harus menyuarakan suara kerasnya. Mudah-mudahan tindakannya tidak hanya suara keras dari berbagai pihak, termasuk negara-negara di dunia dan lembaga-lembaga dunia, tapi juga ada tindakan nyata," tuturnya.
Bagi dia, Israel sudah layak dijatuhkan sanksi berat karena melanggar hukum international. Aher bilang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga mesti bergerak dengan pelaksanaan resolusi yang nyata.
"Di mana resolusi tersebut menggunakan pasukan-pasukan militer dari negara-negara di dunia untuk menghentikan genosida di Gaza,” ujar Aher.
Lebih lanjut, Aher juga bilang Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina. Selain itu, mendukung dan mendoakan keselamatan para aktivis kemanusiaan yang terlibat dalam misi Global Sumud Flotilla, termasuk di dalamnya warga negara Indonesia.
“Kita sebagai bangsa Indonesia terus berdoa untuk keberhasilan perjuangan masyarakat Palestina dan Gaza, serta keselamatan Global Sumud Flotilla," lanjut Aher.
"Ada hal yang membanggakan, karena pelayaran kali ini ada sejumlah putra-putri Indonesia yang terlibat langsung. Tentu saja kita terlibat secara penuh untuk misi kemanusiaan ini. Mudah-mudahan berhasil dan bisa sampai kepada masyarakat yang membutuhkan,” sebut Aher.