Detik-detik Nadiem Makarim Penuhi Panggilan KPK, Hotman Paris Turun Gunung Dampingi
- Antara FOTO
Jakarta - Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim memenuhi panggilan KPK, Kamis, 7 Agustus 2025. Status Nadiem diperiksa KPK untuk dimintai keterangan dalam penyelidikan dugaan korupsi terkait Google Cloud di Kemendikbudristek.
Nadiem tiba di gedung KPK, sekitar pukul 09.17 WIB. Dia tiba ke KPK dengan menumpangi mobil berwarna hitam dan berpelat nomor B 1565 DZK.
Dia kemudian berjalan bersama kuasa hukumnya seperti Hotman Paris Hutapea. Lalu, ia memasuki Gedung Merah Putih KPK untuk mengisi sejumlah hal pada pukul 09.19 WIB.
Selanjutnya, Nadiem naik menuju ruang pemeriksaan di dalam Gedung Merah Putih KPK.
Sebelumnya, KPK mengungkapkan sedang menyelidiki dugaan korupsi terkait Google Cloud di Kemendikbudristek. Menurut KPK, dugaan kasus korupsi itu masih dalam tahap penyelidikan.
Mantan Stafsus eks Mendikbudristek Nadiem Makarim, Fiona Handayani
- ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Adapun KPK sudah minta keterangan sejumlah pihak terkait kasus Google Cloud. Salah satunya mantan Staf Khusus Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, Fiona Handayani, yakni pada 30 Juli 2025.
Kemudian, eks Komisaris GoTo Andre Soelistyo dan mantan Direktur GoTo Melissa Siska Juminto pada 5 Agustus 2025.
KPK menegaskan penyelidikan kasus dugaan korupsi terkait Google Cloud di Kemendikbudristek itu berbeda dengan kasus Chromebook yang sedang ditangani Kejaksaan Agung atau Kejagung.
Selain itu, KPK tengah melakukan penyelidikan terhadap dugaan korupsi dalam pengadaan kuota internet gratis di Kemendikbudristek. Penyelidikan tersebut berkaitan dengan perkara Google Cloud.
Kejagung saat ini tengah mengusut kasus dugaan korupsi dalam program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek tahun 2019–2022 terkait pengadaan Chromebook.
Dalam kasus itu, Kejagung sudah menetapkan empat tersangka. Empat tersangka itu yakni mantan Staf Khusus Mendikbudristek era Nadiem Makarim bernama Jurist Tan, mantan konsultan teknologi di Kemendikbudristek Ibrahim Arief, Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek tahun 2020–2021 Sri Wahyuningsih, serta Direktur Sekolah Menengah Pertama Kemendikbudristek tahun 2020–2021 Mulyatsyah. (Ant)
Â